Di zaman yang serba canggih ini, interview online yang biasanya dilakukan oleh perusahaan multinasional.
Perusahaan tersebut akan mewancarai kandidat calon pegawainya yang berada di kota atau negara lain.
Walaupun dilakukan secara online, tentu ada beberap hal yang harus diperhatikan agar Anda bisa sukses dalam interview online tersebut.
Lalu bagaimana caranya agar bisa sukses interview online? Yuk, simak bersama ulasannya di bawah ini!
Baca juga : 5 Langkah Efektif Mengatur Keuangan Bisnis Di Era New Normal
1. Perhatikan Koneksi Internet dan Siapkan Alat Pendukungnya
Salah satu hal agar bisa sukses dalam proses interview online, salah satu hal yang perlu dipersiapkan adalah mengecek ketersediaan koneksi internet dan mempersiapkan alat pendukungnya.
Mengecek ketersediaan internet tersebut seperti memeriksa kestabilan dan kecepatan koneksi internetnya. Jika wi-fi di rumah kurang mendukung, Anda bisa mencari tempat lain memiliki kecepatan internet stabil.
Jika menggunakan pulsa data, ada baiknya untuk mengecek ketersediaan kuota yang tersedia. Jika belum mencukupi, maka Anda harus membelinya terlebih dahulu.
Selain ini persiapkan pula alat pendukungnya seperti handphone atau laptop dalam kondisi baterai penuh, aplikasi untuk online telah tersedia jika diperlukan, dan lain sebagainya.
2. Tetap Mengenakan Pakaian Formal
Walapun melakukan interview secara online, Anda tetap harus mengenakan pakaian formal. Yaitu mengenakan pakaian bersih dan sopan, seperti kemeja dan celana kain serta menggunakan dasi.
Untuk wanita sendiri bisa menggunakan blazer, dress, atau pakaian sopan lainnya agar tetap terlihat sopan dan professional.
Jangan lupa pula untuk mengecek terlebih dhaulu apakah pakaian tersebut rapih atau tidak. Jika kurang rapih Anda bisa menyetrikannya terlebih dahulu.
Secara teknis, pihak mewancara hanya akan melihat setengah badan saja atau bisa pula hanya fokus pada jawaban yang dilontarkan.
Hanya saja, hal ini adalah kesempatan emas dan berharga bagi Anda terlebih untuk bisa bekerja di perusahaan multinasional.
Tentunya untuk bisa mencapai hal tersebut awali dengan bersikap professional dari baju yang yang dikenakan tersebut.
3. Siapkan Tempat yang Memadai
Setelah siap dengan koneksi internet yang memadai dan pakaian yang formal dan bersih, langkah berikutnya adalah siapkan tempat yang memadai agar proses interview online bisa berjalan dengan lancar.
Proses menyiapkan tempat ini dimaksudkan agar ketika terjadi wawancara tidak ada gangguan dari suara-suara yang seharusnya atau dari orang-orang yang akan menganggu proses tersebut.
Terlebih jika di rumah ada anak-anak, sebaiknya, menghindar terlebih dahulu kemudian pilih ruangan khusus agar bisa melakukan interview online dengan aman dan nyaman.
Jika tidak memungkinkan di rumah, Anda bisa melakukan aktivitas tersebut di tempat lain yang sekiranya bisa melakukan interview online dengan nyaman dan aman.
Selain jauh dari suara-suara yang bising, hal yang harus diperhatikan dalam memilih tempat adalah memilih background yang tepat.
Bisa memilih backgrpund dengan warna polos, background rak buku, dan background lainnya yang tidak menimbulkan ‘’kegaduhan’’ atau prasangka lain.
4. Atur Pencahayaan dengan Tepat
Populerkah Anda dengan istilah backlight? Ya, istilah tersebut pasti seringkali didengar ketika akan mengambil foto namun sumber cahaya berada di belakang Anda.
Karena bila hal itu terjadi, akan membuat wajah Anda terlihat gelap seperti bayangan.
Nah, agar tidak terjadi yang seperti itu, Anda harus bisa mengatur backlight yang dimaksud. Jangan sampai wajah Anda terlihat gelap dan pihak pewawancara tidak bisa melihat dengan jelas.
Pentingnya sekali hal ini untuk diperhatikan terutama saat mengambil posisi tempat tadi. Karena itu, sebelum proses wawancara selesai, Anda harus mengetes terlebih dahulu dengan orang lain sebelum dengan pihak pewawancara.
Jika tidak menemukan tempat yang tepat, solusi lain yang bisa dilakukan adalah duduk di depan jendela atau bisa dengan menyiapkan dua lampu yang disimpan di sisi kiri atau kanan laptop atau monitor untuk menerangi wajah Anda.
5. Melihat ke Arah Kamera Bukan Monitor
Saat sedang berlangsungnya interview online, jangan lupa untuk fokus melihat kamera bukan pada monitor. Bukan berarti lawan bicara ada di layar monitor maka Anda menjawab langsung tanpa melihat kea rah kamera.
Ini penting untuk dilakukan agar tidak terjadi kesalahanpahaman ketika berkomunikasi. Atau boleh jadi, Anda akan dinilai tidak ‘’sopan’’ atau tidak ‘’menghargai’’ pihak pewawancara.
Lalu, jangan sampai lupa diri sibuk melihat penampilan sendiri di kamera padahal pihawak pewawancara sedang melihat atau mengobrol bersama Anda.
Maka dari itu, agar tidak terjadi kesalahpahaman, hal yang perlu dilakukan adalah fokus serta ingat selalu untuk melihat kamera pada layar laptop atau handphone.
6. Menampilkan Wajah yang Segar
Salah satu keuntungan mengikuti wawancara online adalah Anda tidak dikejar waktu untuk pergi ataupun ke luar rumah, jika rumah yang ditempati mendukung aktivitas interview.
Walaupun begitu, tetap saja Anda harus bersiap-siap diri untuk mengikuti interview online tersebut. selain mengenakan pakaian yang rapih, hal yang harus diperhatikan adalah menampilkan wajah yang segar dan tidak terlihat seperti bangun tidur.
Jika wajah masam dan tidak fresh yang ditonjolkan, Anda akan dicap tidak professional. Boleh jadi, dengan melihat wajah Anda yang baru bangun tidur, pihak pewawancara mengurungkan niatnya untuk mewawancarai Anda.
Maka dari itu, sebelum menyesal hal yang perlu dilakukan adalah bersiap-siap diri beberapa jam sebelum proses interview online. Dengan waktu yang cukup panjang tersebut bisa dimanfaatkan untuk berbenah diri khususnya menata wajah agar terlihat fresh.
7. Buat Rencana Lain Ketika Koneksi Internet Terputus
Jangan panik dan berputus asa ketika ditengah-tengah wawancara koneksi internet Anda terputus.
Hal tersebut memang tidak bisa dihindari karena merupakan masalah teknis yang bisa terjadi kapanpun.
Anda memang tidak bisa memprediksi kapan koneksi tersebut tiba-tiba terputus, tetapi Anda bisa membuat rencana lain agar interview bisa tetap berlanjut pasca koneksi terputus.
Adapun rencana lain yang bisa dilakukan adalah mencatat nomor telepon pewawancara baik nomor pribadi atau nomor kantor beserta alamat email.
Nomor atau email tersebut akan sangat berguna ketika koneksi terputus. Dan bila Anda yang berinisiatif seperti itu, mereka akan melihat Anda sebagai pribadi yang kreatif dan juga pantang menyerah.
Langkah selanjutnya, Anda tinggal berdoa agar mereka bisa menerima Anda di perusahaan yang Anda lamar.
8. Fokus Pada Interview, Tidak Membuka Halaman Website Lain
Tips berikutnya agar Anda sukses melalui tahapan interview online adalah fokus pada interview yang akan dilakukan.
Maka dari itu, walaupun pihak interview tidak bisa melihat aktivitas Anda yang lain, sebaiknya hindari untuk membuka halaman website lain atau sambil mendownload film, lagu, dan lain sebagainya.
Selain membuat konsentrasi terganggu, aktivitas tersebut bisa membuat jaringan koneksi internet terhambat. Apalagi jika file yang Anda download memiliki kapasitas yang cukup besar.
Sebaiknya relakan waktu 1-3 jam untuk tetap bisa fokus pada interview. Apalagi jika interview tersebut adalah pekerjaan yang Anda dambakan sejak lama.
9. Bersemangat dan Tunjukkan Antusias Anda
Walaupun terhalang oleh layar dan tidak bertemu lansung, Anda harus tetap menunjukkan semangat dan antusiasme ketika proses interview berlangsung.
Dengan sikap seperti itu, berarti Anda menunjukkan kesan yang bersahabat dan tidak pihak pewawancara pun tidak meremehkan percakapan interview tersebut.
Maka dari itu, tetap tunjukkan wajah ceria, bersemangat, dan tersenyum dengan ramah.
Tunjukkan sikap bahwa Anda memahami dan mendengar apa yang ditanyakan oleh mereka sepeti menganggguk, menunjukkan sikap ramah, bersemangat, dan antusias.
10. Latihan Interview Terlebih Dahulu
Langkah berikutnya agar interview bisa sukses adalah dengan berlatih terlebih dahulu. Anda bisa meminta teman untuk menjadi lawan bicara atau pihak yang akan mewancarai Anda.
Biasanya interview online tersebut menggunakan aplikasi skype, maka Anda harus menginstal terlebih dahulu aplikasi tersebut.
Siapkan pertanyaan yang kemungkinan akan ditanyakan saat proses wawancara. Kemudian minta teman Anda untuk membacakannya atau berlatih-latih seolah sedang diwawancari oleh pihak perusahaan.
Selain mempersiapkan pertanyaan tersebut, hal lain yang perlu Anda lakukan adalah minta teman Anda untuk mengevaluasi posisi duduk, perhatikan kejelasan suara, periksa ruangan agar terang, dan evaluasi juga penampilan Anda saat melakukan interview.
Jika semua ‘’alat tempur’’ sudah siap dan 90 persen oke, maka saat hari pelakasanaan interview perbanyaklah doa. Minta kepada yang maha kuasa untuk melancarkan aktivitas tersebut.
Jika sudah menjadi rezeki Anda, maka segala sesuatnya akan dimudahkan
Pertanyaan yang Sering Muncul ketika Diwawancara
Jika proses wawancara ini adalah sesuatu yang baru bagi Anda, maka dari itu bersiaplah dengan pertanyaan-pertanyaan yang kemungkinan akan ditanyakan saat wawancara. Adapun pertanyaan tersebut adalah sebagai berikut;
1. Coba, Perkenalkan dan Ceritakan Tentang Diri Anda
Ketika pihak pewawancara menanyakan pertanyaan di atas, maka Anda bisa menjawab dengan fokus diri sendiri bukan menceritakan keluarga.
Anda bisa memulainya dengan menyebutkan data diri, kemudian keahlian, kelebihan, dan juga kekurangan yang dimiliki.
2. Apa Sih, Pencapaian Terbesar yang Sudah Kamu Raih Selama Ini?
Ketika pihak pewawancara menanyakan hal di atas, mereka ingin tahu Pencapaian yang pernah diraih oleh Anda. Dari jawaban Anda bisa tergambarkan kualitas dan daya juang yang pernah Anda lakukan.
Ceritakan pencapaian Anda dengan padat dan berkualitas. Hubungkan pencapaiannya dengan posisi yang Anda lamar sekarang sebagai modal utama yang Anda punya. Nah, kalau Anda bisa menceritakannya dengan baik, pewawancara akan dapat memetakan potensi yang dimiliki.
3. Bagaimana Caramu Memecahkan Masalah?
Dalam dunia pekerjaan, pasti akan ada sesuatu pekerjaan yang bisa menimbulkan konflik.
Jika Anda baru pekerja pertama kali, maka harus siap dengan konflik atau hal-hal lain yang akan dihadapi.
Maka dari itu, jawablah pertanyaan di atas berdasarkan sudut pandang yang Anda bisa dan kuasai. Untuk menjawab pertanyaan yang dirasa cukup sulit memang tidak harus terburu-buru ada jeda yang bisa dilakukan sampai kemudian benar-benar bisa menjawab pertanyaan diatas.