Perubahan FSSC 22000 versi 6.0

Pada 1 April 2023, FSSC 22000 versi 6.0 telah dirilis dan terdapat beberapa perubahan dari FSSC 22000 versi 5.1. Kali ini, Bizplus akan membahas apa saja perubahan yang ada di FSSC 22000 versi 6.0. Namun, sebelum itu kita akan membahas apa itu FSSC 22000. FSSC 22000 adalah skema sertifikasi keamanan pangan yang menciptakan sebuah kerangka kerja untuk manajemen dan pengendalian risiko keamanan pangan serta pengelolaan jaringan rantai pasok secara keseluruhan dan telah diakui oleh GFSI.

Beberapa perubahan FSSC 22000 versi 6.0

  1. Penghapusan kategori rantai pangan A (farming) dan terdapat penambahan rantai pangan BIII (pre-process handling of plant products), C0 (animal primary conversion), dan FII (brokering/trading/e-commerce).
  2. Penghapusan program FSSC 22000-Quality.
  3. Pembaruan persyaratan ISO 22003-1:2022 (Requirement for bodies providing audit and certification of food safety management system)
  4. Pembaruan additional requirement FSSC 22000, terkait:
    • Kemasan daur ulang
      Untuk kategori rantai pangan I (packaging manufacturing), organisasi harus menetapkan kriteria terkait penggunaan kemasan daur ulang sebagai masukan bahan baku produk kemasan dan memastikan persyaratan legal dan pelanggan dipenuhi.
    • Klaim pada label dan kemasan
      Untuk semua kategori pangan, jika terdapat klaim pada label dan kemasan, organisasi harus dapat memelihara bukti validasi untuk mendukung klaim dan harus tersedia sistem verifikasi, misalnya ketelusuran dan kesetimbangan massa, untuk memastikan integritas produk terpelihara.
    • Manajemen artwork dan pengendalian cetakan
      Untuk kategori rantai pangan I (packaging manufacturing), manajemen artwork dan prosedur pengendalian cetak harus ditetapkan dan diimplementasikan untuk memastikan material yang dicetak memenuhi persyaratan pelanggan dan legal yang sesuai. Prosedur minimal harus mencakup beberapa hal berikut:
      • Approval standar artwork atau sampel master.
      • Proses untuk mengelola perubahan pada spesifikasi artwork dan cetakan, dan untuk mengelola artwork dan material cetak yang kedaluwarsa.
      • Approval dari setiap proses cetak terhadap standar atau sampel master yang disetujui.
      • Proses untuk mendeteksi dan mengidentifikasi kesalahan cetak selama proses.
      • Proses untuk memastikan segregasi yang efektif dari setiap variasi cetak yang berbeda.
      • Proses untuk menerangkan setiap produk cetak yang tidak digunakan.
    • Budaya mutu dan keamanan pangan
      Pada persyaratan ISO 22000:2018 pasal 5.1 merupakan bagian dari komitmen organisasi untuk menumbuhkan budaya mutu dan keamanan pangan positif. Top Management harus menetapkan, mengimplementasikan, dan memelihara sasaran budaya mutu dan keamanan pangan sebagai bagian dari sistem manajemen. Beberapa elemen berikut harus ditangani seminimalnya mencakup:
      • Komunikasi
      • Pelatihan
      • Feedback dan engagement karyawan
      • Pengukuran kinerja dari aktivitas yang ditentukan mencakup semua bagian dari organisasi yang berdampak kepada mutu dan keamanan pangan.

        Sasaran harus didukung oleh rencana budaya mutu dan keamanan pangan terdokumentasi, dengan target dan timeline serta mencakup tinjauan manajemen dan proses peningkatan berkelanjutan dari sistem manajemen.
    • Pengendalian mutu
      Organisasi harus menetapkan, mengimplementasikan, dan memelihara kebijakan mutu dan sasaran mutu, dan pelaksanaan sistem manajemen mutu.
    • Pengendalian tanker pengangkut
      Untuk semua kategori pangan, jika menggunakan tanker untuk transportasi produk akhir harus mempunyai rencana risk based terdokumentasi untuk penanganan pembersihan tanki pengangkut.
    • Manajemen benda asing
      Organisasi perlu mempunyai penilaian risiko yang tersedia untuk menentukan kebutuhan dan tipe peralatan deteksi benda asing yang disyaratkan dan harus tersedia prosedur terdokumentasi.
    • Kehilangan dan limbah pangan
      Untuk semua kategori pangan, kecuali kategori pangan I. Jika terdapat limbah atau terdapat kelebihan produk atau produk sampingan yang ditujukan untuk pangan atau pakan ternak, organisasi harus memiliki prosedur untuk memastikan pencegahan terhadap kontaminasi produk dan tidak melanggar regulasi.
    • Persyaratan komunikasi
      Organisasi harus menginformasikan ke Lembaga Sertifikasi dalam 3 hari kerja pada awal kejadian atau situasi darurat, seperti recall, withdrawal, aktivitas penipuan, dll. Informasi di atas merupakan highlight perubahan FSSC 22000 versi 6.0.

Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut terkait implementasi FSSC 22000 versi 6.0 dan apa saja yang harus Anda lakukan untuk melakukan perubahan FSSC 22000 versi 6.0, Anda dapat menghubungi Bizplus.id untuk training dan konsultasi.

Penulis : RP

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp